Pages

Sabtu, 11 Desember 2010

System Reservasi Tiket Pesawat Online

 RESERVASI ONLINE 24 JAM   Beberapa tahun yang lalu slogan tersebut sering terpampang di spanduk maupun papan nama travel agent. Cukup efektif memang. Dengan adanya slogan tersebut bisa mendongkrak gengsi travel agent tersebut. Hal ini tentunya bisa menarik perhatian para calon penumpang.


Apa sih maksudnya Reservasi Online? artinya, suatu system reservasi pemesanan tiket pesawat yang terhubung langsung secara real time dengan server airlines yang bersangkutan. Dengan adanya system ini kita bisa tahu kelas, seat dan harga dengan cepat dan akurat. Medianya apa sih..? yang pasti pakai internet donk..

Pertama kali saya tahu system ini sekitar tahun 2001-2002 dimana saat itu sebagian besar system reservasinya masih bergabung dengan Abacus. Jadi, kita harus konek dulu ke abacus kemudian baru bisa login ke airlines yang kita pilih. Karena koneksinya menggunakan internet, maka belum ada provider lain selain telkomnet. Kalau kota besar masih ada pilihan provider lain.  Biaya internetnya  waktu itu  masih sekitar Rp. 200 / menit. Dialnya masih susah koneknya,  sering diskonek melulu, lemot lagi. Wireless Broadband masih jarang sekali apalagi ADSL. Kebayangkan kalau mau booking harus cepet cepetan dan kalau sudah selesai harus segera di diskonekkan. Itupun biaya sebulan bisa mencapai Rp. 1,5 juta lho...


Seiring dengan perkembangan teknologi yang ada pilihan koneksi internet juga bertambah dan system reservasi juga berubah. Beberapa airlines memisahkan diri dari abacus dan mendirikan system reservasi sendiri-sendiri seperti airline yang lain. Beberapa nama airline yang mempunyai system reservasi sendiri adalah Bouraq Airline dengan Qplexnya (saya tidak tahu apakah pernah bergabung dengan abacus), Adam Air dengan Skynetnya,  Batavia dengan VPN Safe Remotenya, Mandala, Merpati, dll juga punya system sendiri-sendiri. Sorry.., saya banyak yang lupa nama program reservasinya. Jaman mbiyen reekk..,

Kalau mau online, Selain harus punya kode SIGN IN dari airlinenya, program reservasinya mesti diinstall ke komputer terlebih dahulu. Karena setiap airline berbeda program reservasinya jadinya juga harus diinstallkan satu persatu. Kalau mau nginstall komputernya mesti dibawa ke airline yang bersangkutan atau orang airline sendiri yang datang ke travel agent. Pada waktu itu tidak semua orang maupun teknisi komputer yang punya software installernya. Walaupun punya belum tentu bisa nginstallnya. Beruntung sekali saya punya dan tahu betul cara nginstallnya. Sering kali saya dimintai tolong nginstall ke travel agent dalam kota bahkan hampir seluruh kota besar Jawa Timur dan pernah juga ke Bali he..he..he.. Dalam kurun waktu 4 tahun sudah puluhan travel agent yang saya datangi.  Biayanya..? lumayanlah buat beli rokok. Rokok satu Trailer maksudnya he,,he..he., Apalagi kalau computer travel ngadat dan juga karyawan travel agentnya suka  ngusilin komputernya hingga windowsnya rusak maupun terkena virus hingga tidak bisa jualan tiket  hal ini tentu saja membuat owner travel BETE berat karena tidak dapat duit dari jualan tiket. Jadi, mau tidak mau pasti call saya lagi dan ongkos lagi hi..hi..hi..


Sekarang sudah berbeda. Sudah tidak lagi menggunakan software-software khusus. Semuanya berbasiskan web. Semua browser bisa. Hal ini tentu saja memudahkan para travel agent karena tidak harus pakai windows pakai Linux distro apapun bisa. Tiketnya pun juga bisa cetak  sendiri. Tidak lagi memakai blangko-blangko tiket yang di tulis manual yang tentu saja rawan salah penulisan. Kalau salah tulis, bisa berabe tuh.., Tapi.., dengan system baru ini tentu saja ceperan saya berkurang drastis hiks..hiks..


Kapan-kapan saya ceritakan juga alternatif koneksi internet untuk reservasi pada saat itu di tulisan berikutnya.

0 komentar:

Posting Komentar